thumbnail

PLN Icon Plus Dukung Penguatan Kurikulum Politeknik Wahdah Islamiyah Makassar : Siapkan Talenta Digital untuk Revolusi Industri 4.0

Warda Warda | 2 min read
1 bulan yang lalu

Makassar, 19 Juli 2025 — PLN Icon Plus SBU Regional Sulawesi dan Indonesia Bagian Timur hadir sebagai narasumber industri dalam Workshop Kurikulum Politeknik Wahdah Islamiyah Makassar periode 2025–2029. Kegiatan ini bertujuan menyelaraskan isi kurikulum dengan kebutuhan dunia kerja serta perkembangan teknologi digital dan industri yang terus berkembang.

Workshop dibuka oleh Ketua Departemen Pendidikan Tinggi Wahdah Islamiyah, Dr. H. Akhmad Hanafi Dain Yunta, Lc., M.A, yang menekankan yang menekankan pentingnya sinergi antara pendidikan dan industri.

“Dunia kerja terus berubah, dan pendidikan tidak boleh tertinggal. Karena itu, kami ingin kurikulum yang disusun tidak hanya relevan secara akademik, tapi juga menjawab kebutuhan nyata di lapangan. Kami berharap kerja sama dengan industri, seperti PLN Icon Plus, bisa menjadi langkah strategis untuk menyiapkan lulusan yang unggul, siap pakai, dan bisa berkontribusi langsung di tengah masyarakat,” ujarnya.

Dalam sesi pemaparan, PLN Icon Plus menyoroti pentingnya kesiapan lulusan dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0, di mana teknologi digital, otomatisasi, dan konektivitas saling terintegrasi dalam berbagai sektor industri dan bisnis. Dunia kerja kini membutuhkan SDM yang tidak hanya menguasai teori, tetapi juga keterampilan digital, berpikir kritis, mampu beradaptasi, serta kreatif dan kolaboratif.

Selain penguasaan dasar seperti instalasi jaringan, konfigurasi perangkat, dan troubleshooting, PLN Icon Plus juga menekankan pentingnya pemahaman teknologi terkini seperti Internet of Things (IoT), Cloud Computing, Big Data Analytics, Kecerdasan Buatan (AI), Cybersecurity, serta Robotika dan Otomasi.

Untuk menjawab tantangan tersebut, PLN Icon Plus merekomendasikan agar kurikulum Program Studi Teknologi Rekayasa Komputer Jaringan (TRKJ) diperkuat melalui pendekatan pembelajaran berbasis proyek, magang industri, pelatihan soft skills, keterlibatan praktisi industri sebagai pengajar, sertifikasi keahlian, serta riset terapan yang menjawab kebutuhan nyata dunia kerja.

General Manager PLN Icon Plus SBU Regional Sulawesi dan IBT, Rizky Ardiana Bayuwerty, menyampaikan bahwa keterlibatan PLN Icon Plus merupakan bagian dari komitmen jangka panjang perusahaan dalam membentuk ekosistem talenta digital nasional yang unggul dan relevan.

“PLN Icon Plus tak hanya membangun infrastruktur digital, tapi juga ekosistem talenta masa depan. Keterlibatan kami dalam penyusunan kurikulum ini adalah bagian dari komitmen untuk menjembatani dunia pendidikan dan industri, agar lahir SDM yang adaptif dan siap bersaing di era 4.0,” ujar Rizky.

Partisipasi aktif PLN Icon Plus dalam pengembangan kurikulum ini juga sejalan dengan peran strategis perusahaan sebagai Digital and Green Lifestyle Enabler. Melalui kolaborasi pendidikan vokasi, PLN Icon Plus berkomitmen membangun talenta digital yang tidak hanya siap bersaing di industri, tetapi juga sadar akan pentingnya inovasi yang berkelanjutan. Inisiatif ini mendukung komitmen PLN Group dalam mempercepat transformasi digital dan transisi energi.

Keterlibatan aktif PLN Icon Plus dalam pengembangan kurikulum ini menjadi bukti nyata kontribusi perusahaan dalam mendukung transformasi pendidikan vokasi, digitalisasi nasional, dan pembangunan berkelanjutan yang inklusif.

Discussions

Login to Post Comments
No Comments Posted